Jangan tertipu dengan posternya, film ini justru tidak ditujukan untuk anak-anak meskipun posternya memajang gambar boneka beruang. *masih sebal dengan orangtua yang membawa bayinya nonton ke bioskop*.

Ted

Ted bercerita tentang John Bennet (Mark Wahlberg) yang bersahabat dengan Ted, boneka beruang yang bisa bicara (Seth McFarlane) sejak kecil. Digambarkan kalau Ted dianggap sebagai keajaiban natal sehingga membuatnya menjadi terkenal. Di usianya yang ke 35 tahun John masih serumah dengan Ted (yang sudah menjadi mantan selebriti miskin) meskipun sudah memiliki pacar Lori (Mila Kunis). Pada umur segitu karir John masih berantakan, bayangkan saja jam 9 pagi masih mengisap ganja bareng Ted dan masih takut dengan petir. Bos mana yang mau memberi promosi kalau datang ke kantor saja telat melulu. Lori akhirnya meninggalkan John yang dianggapnya lebih memilih Ted daripada dirinya dan tidak juga menunjukkan tanda-tanda untuk berubah menjadi dewasa.

Boys will be boys, itulah yang ada dalam pikiran saya setelah menonton film ini. Meskipun sudah berumur, berapa banyak laki-laki yang masih menyimpan koleksi action figurenya. Atau menyimpan mobil-mobilannya *ok, this is my boyfriend*. Melihat dari obrolan Ted dan John juga rasanya seperti mendengar kalau laki-laki ngobrol. Film ini menunjukkan kalau untuk menjadi dewasa tidak ada hubungannya dengan apapun mainan yang disimpan. Adalah pilihanmu sendiri untuk menjadi bertanggungjawab atau tidak.

Seth McFarlane yang membuat film ini tumbuh di era 80 – 90 awal. Jadi referensi film ini banyak mengacu ke sana. Saya yang besar di akhir 80an memang banyak tertawa karena banyak sekali yang disebut-sebut di film ini. Contohnya, Corey Feldman atau Frankie Muniz? Tak familiar? Mungkin anda lahir setelah era ini. Film ini juga banyak memparodikan film seri dan film yang populer pada era ini. Tapi yang paling epic menurut saya adalah munculnya Sam Jones yang bermain di film Flash Gordon. Seriously, selama film ini diputar saya jadi teringat dengan pacar saya karena Flash Gordon adalah film favorit masa kecilnya sampai dengan sekarang.

Tapi sebagai penonton setia Family Guy, entah kenapa kadang-kadang kalau mendengar suara Ted saya jadi merasa mendengar suara Bryan. Begitu pula ketika mendengar suara Mila Kunis, saya merasa kalau Meg yang berbicara. Mungkin karena hampir semua pengisi suara Family Guy juga bermain di film ini. Anyway, seperti yang dikatakan teman saya sebelum saya menonton film ini, saya memang jadi teringat kembali dengan masa muda saya. Karena John Bennet dan saya berasal dari era yang sama: kami membaca Tintin, mendengarkan Queen dan Tiffany, menonton Starwars, the Muppets, Knight Riders dan Indiana Jones. Seperti biasa Seth McFarlane juga mencela banyak orang. Taylor Lautner, Justin Bieber, Brandon Routh, Sinead O’Connor, Adam Sandler dan masih banyak lagi. Jika anda termasuk orang yang gampang tersinggung dengan joke yang dianggap menghina orang-orang tertentu mending jangan nonton film ini deh. Tapi kalau anda ingin mengingat kembali kejayaan tahun 80an, Go watch this movie!

Rating: 3.5 dari 5

Poster diambil dari sini.